Tuesday, February 27, 2018
BIAYA OPERASI PLASTIK ARTIS KOREA - TERBUKTI!!! Dalam masyarakat yang terobsesi dengan penampilan, semakin banyak orang-orang yang akan di bawah pisau atau menbisakan suntikan kimia buat mencari keindahan yang sulit dipahami itu.
Operasi plastik
Semua jenis operasi adalah pekerjaan serius dan tidak boleh didekati dengan enteng. Dan operasi plastik tidak terkecuali.
Semua risiko yang terkait dengan prosedur bedah berlaku buat operasi plastik: stroke, serangan jantung; gumpalan darah di paru-paru atau kaki; pendarahan yang berlebihan membutuhkan transfusi; seroma, atau akumulasi cairan di bawah lukanya; hematoma, atau menyatukan darah di bawah sayatan; kerusakan kulit yang disebabkan oleh sirkulasi yang buruk; infeksi dan / atau jaringan parut di tempat operasi; hipotermia; dan asimetri, goresan permanen yang tidak rata atau gumpalan yang membutuhkan prosedur koreksi tambahan.
Operasi plastik juga bisa sangat mahal; biaya awalnya biasanya tidak termasuk operasi penyambungan yang diperlukan di tahun-tahun berikutnya. Lebih lanjut, periode pemulihan buat menjalani operasi bisa berlangsung beberapa minggu. Juga, operasi tidak bisa memperbaiki penyebab yang mendasari seperti depresi, kecemasan atau stres, yang pada akhirnya akan mengikis perubahan kosmetik.
Botox
Bagi mereka semua yang tidak begitu berani buat pergi di bawah pisau, namun berharap buat mencapai tampilan yang "diperbarui", injeksi Botox tampaknya merupakan alternatif yang logis. Tetapi banyak yang tidak menyadari efek buruk yang terkait dengan terapi itu. Jika Kamu tidak menyadarinya. Botox sebenarnya adalah bentuk dilusi toksin botulinum, tipe A, yang merupakan racun saraf bakteri yang menyebabkan botulism.
Berikut daftar gejala yang muncul dengan Botulism:
- Kram perut
- Kesulitan bernapas yang bisa menyebabkan kegagalan pernafasan
- Kesulitan menelan dan berbicara
- Penglihatan ganda
- Mulut kering
- Mual
- Kurangnya pernapasan sementara
- Muntah
- Kelemahan dengan kelumpuhan
Bukan sesuatu yang ingin kamu bisakan, kan?
Dengan perawatan Botox, toksin disuntikkan ke otot di dahi dan dekat mata yang menyebabkan kerutan seiring waktu ketika Kamu mengerutkan dahi, juling, tertawa atau tersenyum. Suntikan melarang impuls saraf mencapai otot-otot, sehingga mereka semua rileks dan tampak lebih halus; pada dasarnya, otot yang disuntikkan itu lumpuh.
Efek samping termasuk memar, menyengat dan kemerahan di sekitar tempat suntikan; kelopak mata terkulai; sakit kepala yang berlangsung beberapa minggu; gejala mirip flu; sakit perut; dan risiko botulisme, yang bisa berakibat fatal. Suntikan di dekat mata bisa mencegah Kamu berkedip cukup sering buat menjaga mata tetap lembab, yang bisa berbahaya; Anda mungkin perlu obat tetes mata, salep, lensa kontak lunak atau bahkan penutup mata.
Setelah menerima suntikan, Kamu tidak diperbolehkan membungkuk atau berbaring selama enam jam buat mencegah toksin menyebar ke otot-otot lain. Hasil injeksi botox hanya bertahan selama empat bulan, dan Kamu harus mengulang perawatan setiap tiga hingga enam bulan. Tubuh Kamu mungkin membentuk antibodi yang membuat perawatan masa depan kurang efektif.
Dan jika semua efek buruk operasi plastik atau Botox di atas tidak cukup buat mematikan prosedur itu, maka itu mungkin.
Saya yakin Kamu akan menyadari selebriti yang telah menjalani suntikan Botox atau operasi plastik. Beberapa dari mereka semua mungkin mulai terlihat baik-baik saja, tetapi banyak dari mereka semua berakhir lebih mirip patung atau boneka plastik daripada manusia yang cantik alami. Lihat customizedgirl.com/blog/?p=73 buat beberapa gambar.
Jadi adakah alternatif lain buat tampil cantik tanpa efek samping yang tidak diinginkan itu?
Yah, jawabannya ya.
Terapi kecantikan akupunktur telah digunakan selama ribuan tahun. Pada zaman kuno buat menjaga para Permaisuri dan selir tampak muda dan cantik. Dan sekarang Kamu bisa memperoleh akses ke rahasia Timur kuno dari keindahan alam juga. Untuk informasi lebih lanjut tentang Kosmetik Akupunktur buat kecantikan, lihat artikel aku tentang topik tertentu.
