Thursday, September 13, 2018
HARGA OPLAS KOREA - TERBUKTI!!! Kebanyakan operasi HARGA OPLAS KOREA membutuhkan sayatan, dan ketika itu diperlukan karena hampir selalu, bekas luka akan terjadi. Sementara banyak sayatan (dan bekas luka berikutnya) bisa relatif 'tersembunyi' tergantung pada prosedur (misalnya, facelift, blepharoplasty), banyak prosedur operasi plastik pada tubuh tidak bisa. (misalnya, pengurangan payudara, angkat lengan) Akibatnya, banyak prosedur memerlukan penerimaan bekas luka buat manfaat prosedur lainnya. Atau dengan kata lain ... pastikan bekas luka adalah 'masalah' yang lebih bisa diterima daripada deformitas asli.
Untuk beberapa prosedur, penerimaan bekas luka relatif mudah karena terletak di lokasi yang relatif tidak terlihat. Prosedur seperti facelift, tummy tucks, atau paha mengangkat bekas luka di lokasi yang menguntungkan yang sangat bisa ditolerir dan pasien biasanya tidak memiliki masalah dengan kehadiran mereka. Dalam operasi lain seperti mengangkat payudara dan mengangkat lengan, bekas-bekasnya tidak disembunyikan dan keputusan buat prosedur itu bisa menjadi quandry yang lebih halus. Dalam semangat berdagang satu masalah buat masalah lain, aku menyarankan pasien buat memastikan bahwa penciptaan bekas luka akan dipandang sebagai masalah yang lebih sedikit daripada masalah awal mereka. Pada akhirnya, operasi plastik kosmetik adalah tentang membuat pasien merasa lebih baik tentang diri mereka semua sendiri dan area mereka semua yang mereka semua sadari. Itu tidak baik, misalnya, jika lengan dari lengan pengangkat jauh lebih kecil di sekitar tetapi pasien membenci bekas luka. Dalam contoh itu, pasien masih merasa tidak nyaman dengan lengan mereka semua dan tidak ada yang dicapai kecuali latihan bedah.
Ada prosedur operasi plastik tertentu di mana jaringan parut menjadi perhatian utama. Saya menemukan bahwa pengangkatan payudara atau mastopeksi adalah prosedur operasi plastik # 1 yang menjadi perhatian bekas luka itu. Mana yang lebih baik ... payudara yang melorot tanpa bekas luka atau bentuk payudara yang lebih baik dengan bekas luka yang terlihat? Itu bisa menjadi panggilan yang sulit buat beberapa pasien dan jelas tergantung pada seberapa parah masalah awal. Sementara pasien harus membuat panggilan terakhir tentang bekas luka vs peningkatan trade-off, aku telah menemukan cara sederhana buat membuat keputusan itu. Jika ketika berbicara tentang bekas luka, pasien dengan cepat mengatakan dan menunjukkan bahwa ..... apa yang aku peduli dengan bekas luka itu, siapa yang ingin hidup dengan itu? (atau beberapa variasi darinya) Maka itu adalah taruhan bekas luka yang aman. Sebaliknya, jika pasien perlahan mulai menggelengkan kepala mereka, terlihat khawatir, atau mengatakan mereka semua tidak yakin atau harus memikirkannya, maka aku tidak akan melakukan prosedur. Bekas luka bukanlah sesuatu yang harus Kamu pikirkan. Jika Kamu harus berbicara sendiri buat berpikir bekas luka akan baik-baik saja, kemungkinan besar tidak akan terjadi. Selanjutnya, sekali bekas luka ada di pasien, aku tidak punya penghapus ajaib buat melepaskannya. Akan selalu ada hari lain atau beberapa waktu kemudian di kehidupan di mana konsep bekas luka mungkin lebih cocok.
HARGA OPLAS KOREA
Masalah lain tentang bekas luka adalah bahwa tidak semua bekas luka, tidak peduli seberapa terlihat atau ditempatkan dengan baik, akan selalu berubah dengan baik. Bahkan dalam prosedur rutin, bekas luka pasien bisa berubah menjadi buruk, tidak peduli seberapa baik operasi yang dilakukan. Hipertrofi parut dan kemungkinan baru buat revisi bekas luka nantinya selalu ada kemungkinan. Pasien harus diberitahu tentang kemungkinan itu dan harus bersedia menerima hasil yang buruk itu. Sementara revisi bekas luka selalu mungkin, tidak ada jaminan bahwa revisi bekas luka akan selalu berhasil.